Assalamu'alaikum Wr.Wb. "Ahlan Wa Sahlan di Blog KMMTP UGM" Blog ini dibuat dan diurus oleh "Departemen Media Opini KMMTP UGM" sebagai media untuk berkumpul dan bertukar pikiran bagi mahasiswa muslim di Fakultas Teknologi Pertanian,Universitas Gadjah Mada.


Selasa, 18 Mei 2010

Ambisi, Mimpi dan Amanah


Siang muram, dikurung terali air. Meretas pilar - pilar langit yang menghujam bumi. Papan pengumuman di depanku mengingatkan aku akan sesuatu, test student exchange ke Jepang tinggal 5 hari lagi. Belum kupersiapkan apa pun. Tapi, kapal anganku telah berlayar memandang sakuranya musim semi, daunnya musim gugur, saljunya musim dingin, dan cerahnya musim panas. Aku teringat Arina. Kawanku, sekaligus pesaing tunggalku dalam test itu. Dia sangat rajin dan, subhanallah, puiiinter, aku sama sekali bukan apa – apanya. dia langit, aku bumi. Bacaanku buletin kampus, bacaannya diktat ilmiah, tongkronganku BEM, dan tongkrongannya adalah perpus. Organisasi kampus sama sekali bukan ranahnya. “sayang banget fis, kalo waktu emasku buat belajar, harus kebuang gara – gara ikut organisasi, entar kalo dah kerja juga udah pasti bisalah kalo masalah organisasi doang”, ujarnya padaku ketika kutawari untuk ikut open recruitment BEM. Demi test ini, dia telah mempelajari materi 1 sampai materinya kakak angkatan semester 6. Aku? masih sibuk berlari dari kejaran deadline laporan praktikum, cerpen, mading, artikel, dan berita ini itu. Melihat Arina, Kapal anganku yang berlayar gagah terhempas badai, hampir karam.
                                                                                              

Waktu telah berlari sprint. 5 hari terbang bagai komet halley. Arina belajar dengan sangat sempurna. Aku selalu berencana belajar, tapi selalu merasa kekurangan waktu untuk semua aktivitasku. Dan 'rencana'-ku tidak juga berganti nama menjadi 'realisasi'. Aku hanya sempat sedikit membaca materi kuliah semester ini. Tapi, selalu aku percaya janji-Nya untuk memeluk usaha dan doaku. Jika jalan terbaikku adalah tidak lolos seleksi, maka aku akan teguh berdiri pada keoptimisanku untuk kesuksesan lain. Detik – detik menjelang test, bagaikan detik – detik menjelang sakarotul maut. Tak berani kulirik Arina dan otak emasnya, jantungku serasa entah kemana. Test tertulis, perlahan kuhabiskan. Aku lega luar biasa, tak sesulit bayanganku, tak ada rumus mengerikan atau apa pun itu. Hampir semua soalnya adalah tentang pengetahuan umum. Dan semua jawabanku hanya berdasarkan pengalaman dari kegiatanku di lembaga selama ini. Dan test wawancara, membuatku semakin lega. Lagi – lagi, sama sekali bukan materi kuliah. Aku hanya perlu bercerita bahwa aku adalah anak media yang sibuk mengetik artikel, mencari berita, hanya untuk mading atau buletin kampus yang belum tentu dibaca oleh siapa pun. Dan aku katakan pula, aku tak pernah merasa rugi dengan semua itu, karena semua pengalaman ini adalah milikku.

Sebulan telah berlalu. Papan akademik memajang nama 'NAFISA SOFWA', yang ternyata diterima sebagai mahasiswa yang akan diberangkatkan ke Jepang, hemm jadi mupeng (muka pengen).hehehe. HA? Tunggu! kalau tidak salah, Nafisa Sofwa adalah nama yang tertera pada KTM, KTP, SIM, dan akta kelahiranku. Bukan fatamorgana, Allaahuakbar! aku lolos! Jepang! Teringat akan perjuanganku mencari berita kesana kemari, mengejar mbak – mbak yang tak mau kuwawancarai, kena marah satpam. Ternyata semua itu adalah sekoci yang menolongku setelah kapal anganku sempat karam terhempas badai. Sakura, salju, daun gugur, mentari musim panas. Dan semua khayalan yang tak lagi khayal. [ orion ]

1 komentar:

Anonim mengatakan...

woooowww, , ,
curcoolll

Posting Komentar

" Jadilah yang pertama berkomentar - Kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami hargai "

BUKU TAMU
AL-QURAN ONLINE
  
KMMTP UGM © 2010. Design by Abdul Munir and Edited by Ali Ma'ruf